Thursday, September 5, 2013




Kamis, 5 September 2013 17:48:13



Kebakaran di Teluk Gong, Penjaringan, Jakarta Utara merupakan kebakaran yang kedua dalam 2 bulan terakhir. Namun kebakaran kali ini merupakan yang paling parah dan membuat satu keluarga tewas terbakar.

Disinyalir kondisi rumah warga yang dipenuhi teralis jadi penyebab utama kebakaran hingga jatuhnya korban jiwa.

"Kita sebetulnya bersama orang kelurahan sudah sering kita sampaikan, kepada masyarakat yang mempunyai tempat tinggal dan usaha dengan pengamanan yang super ketat, teralis besi hingga menutup akses masuk dan keluar," kata Kasie Ops Damkar Jakarta Utara, Nurdin Silalahi kepada merdeka.com saat dihubungi, Jakarta, Kamis (5/9).

Namun, lanjut Nurdin pihaknya malah mendapatkan respon negatif dalam memberikan penyuluhan tersebut. Beberapa warga menolak usulan itu.

"Susah juga, rumah jadi hak mereka, kebanyakan malah bilang bapak mau tanggung jawab jika nanti rumah saya kemalingan," ujar Nurdin.

Nurdin menjelaskan khususnya di wilayah Jakarta Utara ada beberapa rumah yang dijadikan tempat usaha. Namun bentuk rumahnya dibuat dengan menutup akses keluar masuk dengan teralis besi. Hal ini menyulitkan proses evakuasi ketika terjadi kebakaran.

"Sering kita temui di banyak lokasi terutama ruko ya, sangat menyulitkan petugas sendiri seperti di wilayah Kelapa Gading, Penjaringan, Sunter," jelas Nurdin.

Sebelumnya, kebakaran yang terjadi di Teluk Gong, Penjaringan, Jakarta Utara tak jauh dari lokasi sebuah toko plastik juga pernah menewaskan pemiliknya. Tiga orang tewas saat api melahap rumah sekaligus toko tersebut.

Dari penelusuran merdeka.com, dua lokasi kebakaran, hampir memiliki bentuk ruko yang hampir sama, teralis besi yang menjulang tinggi hingga menutup bangunan pada bagian depan. Kedua ruko tersebut, juga dimiliki oleh warga yang memiliki tempat usaha.

Sumber : Merdeka.com

0 comments:

Post a Comment